Meski merupakan hasil reklamasi
(pengurukan) di wilayah kota Semarang, keindahan pantai Marina tak kalah dengan
keindahan pantai-pantai alami pada umumnya. Pantai yang letaknya di dekat PRPP
itu elok dipandang dan enak untuk menjadi tempat bersantai. Selain suasana yang
tenang, angin semilir dari arah laut pun sering berembus, hingga menimbulkan
suasana sejuk. Banyaknya pepohonan di pinggir pantai membuat para pengunjung
bisa berteduh dari sengatan sinar matahari.
Pantai Marina terletak persis di
seberang Pantai Maron, pantai yang ada di wilayah Bandara Ahmad Yani. Di
Marina, ada semacam beton yang mengitari tepi pantai yang berguna untuk menahan
abrasi pantai serta menjadi pemecah gelombang. Selain itu, pemecah gelombang
itu pun bermanfaat untuk memudahkan kapal-kapal supaya bersandar di pelabuhan.
Pantai Marina memang memiliki sebuah pelabuhan untuk kapal-kapal ukuran kecil
sampai sedang. Di sana, kita pun bisa menyewa kapal untuk sekedar
berputar-putar di sekitar pantai. Semakin banyak orang yang ikut dalam
perjalanan itu, biasanya, harga sewa kapal pun akan semakin murah.
Untuk menjangkau Marina tidak terlalu
sulit, hanya perlu sedikit
usaha apalagi yang belum terbiasa dengan jalan Semarang. Dari arah kota Semarang, kita hanya perlu lurus terus
mengikuti jalan, tak perlu belok-belok. Saat menemukan lampu merah pertama
(yang mana bila berbelok ke kanan ikuti lampu, sedangkan bila lurus akan menuju
ke arah bandara), kita bisa berbelok ke kanan. Lurus terus ikut jalan hingga
sampai ke puri Anjasmoro. Kemudian ketika menemukan perempatan dan lampu merah
lagi, maka belok ke kanan. Lurus terus kemudian ambil kiri dan terus saja ikuti
jalan.
Jalan menuju ke pantai Marina memang tidak mudah.
Bahkan, yang pernah datang ke sana (walau sesekali) masih sering kebingungan
untuk menuju tempat itu, apalagi dengan petunjuk jalan yang minim.