Apa yang anda pikirkan ketika mendengar
kata Gimbal? Pasti yang terbayang adalah rambut gimbal dan mungkin saja dataran
tinggi Dieng. Namun, Gimbal yang ini jauh berbeda dari gimbal yang ‘itu’. Ini bukan
rambut, melainkan makanan. Di Semarang, Gimbal merupakan sejenis kerupuk udang.
Kerupuknya berbeda dari kerupuk yang keras dan ‘kriuk’, gimbal memiliki tekstur
yang agak tebal tapi tak setebal bakwan, dan... benar-benar ada udangnya di kerupuknya,
jadi udangnya tidak melebur jadi satu dengan tepungnya.
Racikan lontong tahu Gimbal cukup sederhana.
Makanannya terdiri dari lontong, kol segar, tahu, tauge (jika ada), seledri, gimbal,
telur, kemudian bumbu kacang. Makanan khas kota Semarang ini paling mudah dijumpai
di Taman KB dan sekitarnya. Harganya cukup bervariasi antara Rp 10.000 – Rp 15.000.
Walau semua terlihat sama, tetapi rasa yang tercipta dari tiap-tiap pembuat bisa
terasa sangat berbeda.
Racikan bumbu dari tiap-tiap penjualnya ini yang membuat
rasa tiap lontong tahu gimbal yang berbeda-beda. Di Taman KB sendiri, lontong tahu
gimbal yang paling terkenal adalah lontong Tahu Gimbal Pak Edy. Sementara, ada lagi
lontong tahu Gimbal di daerah plampitan bernama Lontong Tahu Gimbal Pak Man. Jika
memilih makan Tahu Gimbal di taman KB, jangan lupa memesan es campur atau es duren
juga. Makan tahu Gimbal kurang lengkap rasanya kalau tanpa itu.